Kepala BPMP Sumut Membuka Kegiatan ToT Calon Pengajar Pelatihan Pembelajaran Mendalam Guru SMP & SLB
Medan, 26 Juni 2025 — Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sumatera Utara, Tajuddin Idris, ST, M.Si, secara resmi membuka kegiatan Training of Trainer (ToT) Calon Pengajar Pelatihan Pembelajaran Mendalam (PM) bagi guru jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) di Hotel Saka, Medan. Kegiatan ini berlangsung mulai tanggal 26 Juni hingga 1 Juli 2025.
Kegiatan ToT ini merupakan inisiatif dari Balai Besar Guru Penggerak dan Tenaga Kependidikan (BBGTK) Provinsi Sumatera Utara yang bertujuan menyiapkan para fasilitator handal untuk mendiseminasikan pendekatan Pembelajaran Mendalam di satuan pendidikan. Peserta ToT terdiri dari guru-guru terpilih yang akan menjadi ujung tombak dalam memperkuat praktik pembelajaran yang bermakna di sekolah masing-masing.
Dalam sambutannya, Tajuddin Idris menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini dan menekankan pentingnya perubahan paradigma dalam proses belajar mengajar. “Pembelajaran saat ini bukan lagi semata transfer pengetahuan, tetapi proses yang memuliakan peserta didik secara utuh—melibatkan olah pikir, olah hati, olah rasa, dan olah raga,” ujarnya.
Konsep Pembelajaran Mendalam yang diperkenalkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah pada tahun 2025 menjadi pendekatan transformatif yang menempatkan peserta didik sebagai subjek aktif dalam pembelajaran. Pendekatan ini mengintegrasikan dimensi kognitif, afektif, dan psikomotorik secara holistik, sehingga mampu menciptakan pembelajaran yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan.
Selama pelatihan, para calon pengajar akan dibekali dengan kerangka konseptual pembelajaran mendalam, strategi implementasi di kelas, serta praktik reflektif untuk mendorong pembelajaran yang berpihak pada murid. Kegiatan ini dirancang dalam bentuk interaktif dan kolaboratif agar peserta dapat menginternalisasi nilai-nilai utama dalam pembelajaran mendalam.
Selain sesi materi, peserta juga mengikuti diskusi kelompok, studi kasus, dan praktik fasilitasi. Dengan demikian, mereka tidak hanya memahami pendekatan ini secara teori, tetapi juga siap menjadi agen perubahan di satuan pendidikan masing-masing. Peserta ToT nantinya akan mengimbaskan hasil pelatihan melalui pelatihan guru lainnya di wilayah kerja masing-masing.
Diharapkan, melalui kegiatan ToT ini, kualitas pembelajaran di jenjang Dikdasmen di Sumatera Utara dapat meningkat secara signifikan. BPMP dan BBGTK Sumatera Utara akan terus berkolaborasi dalam mengawal pelaksanaan pembelajaran mendalam agar benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh peserta didik di seluruh pelosok provinsi. Arif
