Rabu, Desember 4, 2024
Berita

Kunjungan Kerja Kepala BPMP Provinsi Sumatera Utara Ke Bupati Asahan Terkait Implementasi Kurikulum Merdeka

Peluncuran Merdeka Belajar Episode 15 yaitu : “Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar” oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi telah hampir 6 bulan sejak diluncurkan pada tanggal 11 Februari 2022. Menyikapi hal tersebut sesuai petunjuk dan arahan Kemendikbudristek, maka Kepala BPMP Provinsi Sumatera Utara sebagai Unit Pelaksana Teknis di daerah, didampingi Tim Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dan Data beserta tim pendukung lainnya pada hari Selasa, tanggal 19 Juli 2022,  melaksanakan kunjungan kerja pimpinan ke daerah terkait Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM). Salah satu kabupaten yang menjadi sasaran kunjungan kerja adalah Kabupaten Asahan.

Kunjungan kerja Kemendikbudristek yang diwakili oleh Kepala BPMP Provinsi Sumatera Utara Drs. Irwan Syafii, M.Pd sebagai Unit Pelaksana Teknis di daerah, disambut hangat dan antusias oleh Bupati Asahan yaitu Bapak H. Surya, B.Sc beserta jajaran terkait di Pemerintah Daerah Kabupaten Asahan. Turut hadir dalam kunjungan kerja tersebut perwakilan dari BBGP Provinsi Sumatera Utara dan BBPPMPV BBL.

Adapun tujuan dari kunjungan kerja berikut adalah untuk : 1) memperkuat sinergi dan dukungan pemerintah daerah kepada sekolah yang mengimplementasikan Kurikulum Merdeka secara Mandiri, 2) meluruskan miskonsepsi masyarakat terutama pemangku kepentingan terkait yaitu guru, kepala sekolah, dinas pendidikan, pemerintah daerah dan orangtua muris terkait Kurikulum Merdeka, 3) mengajak guru dan kepala sekolah untuk memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar dan Komunitas Belajar untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka, 4) melihat kesiapan sekolah untuk mengimplementasi Kurikulum Merdeka, dan 5) memotret praktik baik atau tantangan penerapan praktik baik persiapan Implementasi Kurikulum Merdeka.

Kegiatan diawali dengan audiensi kepada Bupati Asahan dan dilanjutkan dengan kunjungan ke sekolah yang menjadi perwakilan dari pelaksana Implementasi Kurikulum Merdeka yaitu : SMP Negeri 2 Asahan dan SMP Negeri 3 Asahan.

Kepala BPMP Provinsi Sumatera, Drs. Irwan Safii, M. Pd, memaparkan kepada Bupati beserta jarannya mengenai Merdeka Belajar Episode 15 yaitu Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar, selanjutnya menjelaskan mengenai Implementasi Kurikulum Merdeka secara mandiri, pelaksanaan Asesmen Diagnostik (Asesmen Awal) sebelum proses pembelajaran dimulai dan Pembelajaran Berdiferensiasi. Selanjutnya dijelaskan juga agar Dinas Pendidikan membantu dan memfasilitasi pembentukan komunitas belajar dan pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar. Dipertegas kembali bahwa Pendekatan Implementasi Kurikulum Merdeka jalur mandiri bukan dengan pemberian bimbingan teknis berjenjang (cascading), namun melalui pemberdayaan komunitas belajar dan pemanfaatan platform merdeka mengajar dan tidak ada paksaan bagi sekolah untuk melaksanakan Implementasi Kurikulum Merdeka.

Bupati Asahan H. Surya, BSc menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Asahan selalu mendukung Program-program Kemendikbudristek seperti perekrutan P3K, pengangkatan Kepala Sekolah dari Program Guru Penggerak dan Program Sekolah Penggerak dengan cara tidak memutasi Kepala Sekolah selama 4 tahun. Terkait Implementasi Kurikulum Merdeka Bapak Bupati menyampaikan dukungan secara penuh penerapan kurikulum ini dan menginstruksikan kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan agar mengupayakan penerapan Implementasi Kurikulum Merdeka di seluruh satuan pendidikan dan terus bersinergi dengan Unit Pelaksana Teknis Kemendikbudristek yang ada di Provinsi Sumatera Utara.

Selaras dengan kegiatan kunjungan kerja pimpinan ke pemerintah daerah dan sekolah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan menjelaskan bahwa saat ini telah terdapat 44 Sekolah Penggerak serta ada 82 Sekolah yang melaksanakan Implementasi Kurikulum Merdeka secara mandiri untuk Jenjang PAUD, SD dan SMP. Hal pertama sebagai dukungan penuh pemerintah daerah ditandai dengan pemasangan baliho besar pernyataan Siap mengimplementasikan Kurikulum Merdeka untuk Kabupaten Asahan.

Pada saat kunjungan ke Sekolah Kepala BPMP Provinsi Sumatera Utara melihat bahwa guru-guru sangat antusias menyambut Implementasi Kurikulum Merdeka ini, hal ini dibuktikan dengan guru-guru sudah melakukan asesmen diagnostik dan belajar di Platform Merdeka Mengajar. Kunjungan kerja berlangsung dengan efektif dan hangat disertai penyampaikan testimoni sekolah dan video dukungan dan manfaat yang dirasakan dalam Implementasi Kurikulum Merdeka baik oleh Pemerintah Daerah maupun perwakilan sekolah.


Berita Oleh:

Urusan Publikasi, Kehumasan dan Layanan.


Galeri:

[easy_image_gallery gallery=”228″]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *