Sinergi BPMP dan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan
Medan-5 November 2024-BPMP Provinsi Sumatera Utara kembali melaksanakan kegiatan Pendampingan Rapat Rutin PMO yang berlangsung di ruang rapat Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, Ir. Abdul Haris Lubis, M.Si., beserta jajarannya. Dalam sambutannya, Abdul Haris menyampaikan apresiasi kepada BPMP atas sinergi yang telah terjalin sepanjang tahun 2024 dalam mendukung berbagai program prioritas pemerintah, khususnya Kemendikdasmen, guna meningkatkan mutu pendidikan di wilayah Sumatera Utara.
Sebagai pembuka rapat, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi memaparkan sejumlah capaian program kerja yang telah dilaksanakan selama tahun 2024. Beliau menekankan bahwa program-program prioritas yang berhasil diimplementasikan mencakup berbagai aspek strategis yang berkontribusi pada peningkatan mutu pendidikan di Sumatera Utara. Salah satu fokus utama adalah pelaksanaan Asesmen Nasional (AN), yang menjadi tolok ukur penting untuk menilai kemampuan siswa, kualitas pengajaran, serta lingkungan belajar di satuan pendidikan. Hasil Asesmen Nasional ini menjadi acuan utama dalam pengambilan kebijakan untuk meningkatkan efektivitas proses pembelajaran di seluruh jenjang pendidikan.
Selain itu, program peningkatan Literasi dan Numerasi juga menjadi perhatian besar selama tahun 2024. Program ini bertujuan untuk memperkuat kompetensi dasar siswa dalam membaca, menulis, dan berhitung, yang merupakan fondasi penting bagi pembelajaran di tingkat lanjut. Kepala Dinas menyampaikan bahwa pelaksanaan program ini telah menunjukkan hasil yang menggembirakan, dengan data yang menunjukkan peningkatan signifikan pada kemampuan siswa di berbagai wilayah diprovinsi Sumatera Utara.
Program terkait Rapor Pendidikan juga menjadi salah satu capaian penting. Sistem ini telah memberikan data yang lebih akurat dan relevan, sehingga mendukung evaluasi kinerja pendidikan di tingkat provinsi maupun daerah. Dengan data yang lebih valid, setiap satuan pendidikan mampu mengidentifikasi tantangan yang ada, serta merancang langkah strategis untuk peningkatan mutu.
Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024 juga berlangsung dengan lancar, berkat sistem yang transparan dan adil. Kepala Dinas menjelaskan bahwa proses PPDB telah menerapkan teknologi informasi untuk memastikan efisiensi serta mencegah berbagai kendala administratif yang kerap terjadi di tahun-tahun sebelumnya. Keberhasilan ini menjadi salah satu bukti komitmen pemerintah daerah dalam memberikan layanan pendidikan yang berkualitas dan berintegritas.
BPMP Provinsi Sumatera Utara, sebagai mitra kerja Dinas Pendidikan, Melalui Ketua Tim PMO, Jonnedi, S.Pd, M.I.Kom, turut memaparkan progres pengisian dashboard UPT (Unit Pelaksana Teknis) yang mencakup data pelaksanaan program-program prioritas selama tahun 2024. Dashboard ini berfungsi sebagai alat evaluasi untuk melihat sejauh mana program telah berjalan dan dampaknya terhadap peningkatan mutu pendidikan. Dalam paparannya, BPMP juga mengidentifikasi beberapa permasalahan yang membutuhkan perhatian khusus, salah satunya adalah adanya data peserta didik ganda di Dapodik.
Ditemukan bahwa beberapa nama peserta didik tercatat di dua sekolah yang berbeda, yang berpotensi mengganggu akurasi data dan pelaksanaan kebijakan berbasis data. Menanggapi temuan tersebut, Abdul Haris dan jajaran Dinas Pendidikan berkomitmen untuk segera menyelesaikan permasalahan tersebut dengan menginstruksikan sekolah-sekolah terkait untuk memverifikasi ulang data siswa. Langkah-langkah korektif akan dilakukan untuk memastikan bahwa data yang masuk ke sistem Dapodik akurat, valid, dan terkini.
Selain membahas capaian tahun 2024, rapat ini juga menyusun rencana kerja untuk tahun 2025. BPMP Provinsi Sumatera Utara menekankan pentingnya memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah dengan satuan pendidikan dalam mendukung program-program kemendikdasmen. Ia juga mendorong semua pihak untuk aktif mengisi dan memanfaatkan dashboard UPT sebagai alat pemantauan kinerja program.
Kegiatan ini ditutup dengan penegasan komitmen dari semua pihak untuk terus bekerja sama meningkatkan kualitas pendidikan di Sumatera Utara. Abdul Haris menggarisbawahi bahwa keberhasilan pendidikan tidak hanya dilihat dari angka, tetapi juga dari dampaknya terhadap pembentukan karakter dan peningkatan daya saing peserta didik.
Pendampingan Rapat Rutin PMO ini kembali menunjukkan pentingnya koordinasi dan sinergi antara berbagai pihak dalam mendukung program-program prioritas pendidikan. Dengan langkah-langkah yang telah direncanakan, diharapkan kualitas pendidikan di Sumatera Utara akan terus meningkat dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan pendidikan di Indonesia secara keseluruhan. (AR)